Ada yang mengetuk pintu
Tentu kubuka.
Siapa tahu ada kejutan
Benar saja.
Tiba-tiba, ada yang melemparkan kue ke wajahku
Wujudnya tak jelas,
Seperti ameba atau apapun itu.
Ia perkenalkan dirinya sebagai besok
“Aku tak akan pernah memaafkanmu!” bentaknya.
Karena kukira salah paham,
maka kusuguhi teh manis
“Mari cerita sejenak,” kataku
Ia pun bercerita semua yang menjadi buntu
Tentang waktu yang bertuba
Masa-masa yang buta
Juga segala hal yang menjadi berbatu
Semoga ia bisa kembali tumbuh
Sebelum pulang,
tak lupa kuberi sedikit oleh-oleh
Seperti masalah-masalah yang tak selesai
Dan doa-doa yang semoga bisa membuatnya bahagia
Setelah pintu kututup, aku ingat.
Semua yang dilakukannya
adalah hal yang kulakukan kemarin!
Kemarin;
12 Juni 2023
Herlangga Juniarko
No comments:
Post a Comment