herlangga juniarko

Powered By Blogger

Friday, November 2, 2018

Episode Terakhir dari Kenangan

oleh: Cecep Syamsul Hari

Ketika waktu berhenti,
kota-kota menghapus jejak airmatamu
dengan keheningan kenangan.

Aku tak lagi mampu mengingat
kapan kisah cinta itu dimulai,
kapan selesai.

Barangkali pada sebuah senja
di bising kota asing dan kumuh,
pada beranda sebuah hotel di ujung jalan
riuh.

Atau dalam kafe tanpa
nama, tanpa daftar
menu.

Kota-kota berangkat tua dalam batinku.
Namun senyummu abadi seperti sebaris
sajak Po Chu-i.

Senja yang kusimpan dalam ingatan
kini lapuk dan berlumut.

Tetap saja sukar kubedakan
keajaiban dongeng dan kepiluan masa silam.

Ketika waktu berhenti,
kukenang kembali airmatamu yang menari:

Di situ senja yang tak terlupakan diciptakan.
Dan cinta, disapa dengan ribuan nama.


1994-2006


No comments:

Post a Comment