Si bajingan tolol itu
Mencacah almanak seribu windu
Kemudian sesalan belia
kembali runtuh di mata
Melebur dan merobek ingatan
Si Bajingan!
Angkuh merengkuh dua manik-manik Tuhan
Amsal ibrahim di padang safar
Ah, tanggal-tanggal lalu
mengepung. Tubuhku biru.
Adakah kesempatan untuk merapal doa?
"Kau memang Bajingan!" ucapmu dan ia
Melepas janji beribu bintang
Meski cinta melata
di sepanjang angkasa dan mayapada.
Setiabudhi, 20 Januari 2024
Tri Cahyana Nugraha, Herlangga Juniarko,
Bryan Dika, Abdillah Al-Hafizh
No comments:
Post a Comment