"Apakah sperma itu manis?"
Tanya seorang lelaki pada seorang
pelacur yang kini sedang mem-blow job-nya
Perempuan itu terdiam seketika
Matanya pisau
Ya
Jawabnya
Semanis uang yang telah kau ambil
dari pajakpajak rakyat untuk membayarku melakukan ini
Kini pria itu sedikit tercengang,
tapi orgasme telah di penghujung malam
Hingga tak sempat mengelak maka disemburkannya
sperma ke wajah seorang pelacur belia
Seperti menyemburkan kotoran pada wajahwajah
yang tak sempat tercatat sejarah
Yaitu wajahwajah anak haram yang dibuang ibunya
di tepi sungai dan berharap kematian menjadi takdir
Yaitu wajahwajah pengemis yang menghitam
dibakar sinar matahari sampai jadi sepi
Yaitu wajahwajah rakyat yang kecurian uang
namun tak menyadari
Maka pelacur itu menutup kembali payudara dan vaginanya
dengan seragam SMA yang tadi sempat digadaikan
pada seorang pejabat tingkat atas
Kemudian esok harinya, ia mampu membayar SPP yang sudah diberi sayap
oleh kepala sekolah agar terbang tinggi
2012
Herlangga Juniarko
No comments:
Post a Comment