Sunday, December 2, 2012

Penyair Anwar

oleh: Afrizal Malna

Aku mengaji, anwar anwar
hidup dari pasar terbuka dalam tubuh
Orang tanah yang mengutip senja, anwar, anwar
Seperti kura, membuat cerita dari tiang-tiang pasir
Seperti telur, kalau langit adalah sebongkah batu

Aku tak pernah berjanji denganmu, untuk berkunjung

Di sebuah kota yang tak mengenal tubuhmu

Tersandar di sebuah tikungan, satu kilometer lebih cepat
Aku tak pernah berencana denganmu, anwar, anwar
Tapi kita di sini juga, sebuah foto menguning dalam dompet
Suara serdadu, bunyi ember, sisa-sisa rambut di kasur

Ucapanku telah jadi batu juga, anwar, anwar

Ada suara ibu

Seperti jalinan suara pada setiap benda
Anwar membuat kota asyik sendiri
Menyimpan diri dalam setiap kata
Jadi penyair di luar sana, anwar, anwar

Aku berlalu dari cerita

Seperti gumpalan tanah dalam mulutmu


1983

No comments:

Post a Comment